Sidak OPD Usai Libur Hari Raya, Ada Saja Yang Buat Dewan Kecewa

Taufik Arrahman.
toRiau-Ada yang menarik dari hasil Inspeksi  Mendadak (Sidak) yang dilakukan oleh Komisi A DPRD Riau terhadap kehadiran pegawai di hari pertama pascalibur lebaran 1348 H.

Diantaranya ditemukan masih ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau menggunakan absensi sistim manual.  Padahal sudah lama diintruksikan oleh Gubernur untuk beralih ke sistim digital (sidik jari, red).

Tak ayal apa yang ditemukan membuat Komisi A sedikit kesal dan kecewa dengan memberikan catatan tersendiri terhadap Kepala OPD bersangkutan, terutama dianggap tidak nampu dalam membina kebetadaan pegawainya.

Kemudian, diminta ke depan untuk beralih ke sistim absensi yang digital.  "Inikan sudah lama diintruksikan, ternyata masih ada yang manual.  Jadi kita berikan catatan pada Kepala OPD-nya dan untuk beralih ke depan," ujar Taufik Arrahman, Wakil Ketua Komisi A yang jadi pimpinan Sidak.

Saat ditanya OPD mana yang dimaksud, dia menyebutkan saat mengunjungi Kantor Satpol PP.  Walau dari pantauan kehadiran masih dianggap baik, tapi absensi yang dilakukan masih manual.

"Sistim digital ini banyak untungnya. Di samping menghemat kertas terlebih menghindari terjadinyai kecurangan dalam titip absen," sebutnya.

Disampaikan, sidak yang dilakukan tidaklah melihat bahwa seandainya ada seratus pegawai harus hadir semuanya, tapi bagaimana kondisi pegawai yang ada sebenarnya.

Kalau hadir, jelas, sakit dikatakan sakit yang ada surat ketetangan sakitnya. Begitu juga dengan yang izin atau cuti harus jelas dan terprogram dengan baik.

*Lain halnya saat kita berkunjung ke BP2D.  Pengelolaan absensi sangat baik, kita berikan apresiasilah, dimana absensi digital yang diniliki sudah baik. Bahkan bisa diangkat atau dibawa walau pada saat upacara di lapangan," sebutnya.

Selain dua OPD tetsebut, Komusi A juga melakukan Siidak ke BKD, Biro Aset, Disdik dan RSUD AA.  Kesemuanya sudah tidak ada masalah dengan tingkat kehadiran yang sudah cukup baik. 

"Mungkin karena libur cukup panjang, sehingga pegawai bisa memanfaatkannya dengan baik dan masuk sesuai aturan," sebutnya. (mcr/adm)


TERKAIT