toRiau-Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Mursini, mengapresiasi masyarakatnya yang terus melestarikan kebudayaan Kuansing, hingga kini masih tetap terjaga.

Hal ini tersebut disampaikannya ketika melayur Jalur Siluman Kobra Rimbo Sialang, Desa Tanjung Medan, Kecamatan Cerenti, Kuansing, Selasa malam (4/7/2017).

Bupati berharap, jalur ini dapat menjadi pemersatu di tengah masyarakat, dan kepada pemuda agar tetap bersatu padu supaya bisa memenangkan jalur ini di setiap iven yang akan digelar.

"Sebuah kesuksesan yang diraih jalur itu tidak terlepas dari rajin berlatihnya para pemacu (atlet jalur, red), dan diiringi dengan doa," kata Mursini.

Bupati meminta supaya jalur ini dirawat dengan baik, karena mencari kayu untuk membuat jalur saat ini sangat susah. "Mencari kayu di tengah hutan kita sudah mengeluarkan uang sekitar Rp10 juta an. Belum lagi membawa ke desa, ditambah proses pembuatannya hingga perhelatan pacu jalurnya membutuhkan dana yang tidak sedikit," ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, iven Pacu Jalur Tingkat Nasional yang digelar di Teluk Kuantan pada bulan Agustus 2017 mendatang, ada aturan yang harus diikuti setiap jalur, seperti harus ada tukang onjai, tukang tari di haluan, dan si timbo ruang. "Itu harus lengkap, kalau tidak ada akan gugur. Ini merupakan suatu aturan yang harus diikuti dalam perhelatan nantinya," terang Mursini.

Pada kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan kepada masyarakat jangan percaya kepada mantra yang bersifat tahayul. Tapi, dekatkan diri kepada sang pencipta Allah SWT, tanpa mengurangi nilai-nilai tradisi kebudayaan kita. "Kita berhasil menang bukan karena mantra, tapi Allah lah yang mengkehendakinya," pesan Bupati.

"Jangan tinggalkan shalat, berdoalah kepada Allah SWT. Jika perlu kita bersuci atau berwudhu sebelum masuk ke dalam perahu (jalur). Sebelum berpacu usahakan tunaikan ibadah shalat wajib," imbau Mursini.

Untuk diketahui, masih kata Bupati, Kabupaten Kepulauan Meranti sudah memastikan ikut berpartisipasi dalam pacu jalur di Teluk Kuantan. Begitu juga dengan Konsulat Malaysia yang berjanji ikut berpartisipasi dalam perhelatan nantinya.

Pada saat acara melayur jalur malam itu, dilakukan juga penggalangan dana untuk keperluan dan bantuan terhadap pembiayaan pembuatan jalur tersebut. Dana bantuan yang terkumpul sekitar Rp30 juta.

Sementara itu, Ketua Pengurus Jalur Muhammad Zen mengucapkan terimakasih kepada Pemda Kuansing dan lainnya yang telah memberikan perhatiannya dan dukungan terhadap jalur Siluman Kobra Rimbo Sialang Desa Tanjung Medan Cerenti.

Terlihar hadir pada malam itu, sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing, anggota DPRD, Upika Cerenti, tokoh masyarakat. (kpr/hms)

sumber:kapurnews