Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Sad Hasyim melakukan Lounching Bank Sampah Percontohan Kelurahan Selatpanjang Barat. " />

Resmikan Program Bank Sampah, Wabup Meranti: Ini untuk Tumbuhkan Kepedulian Masyarakat


toRiau - Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Sad Hasyim melakukan Lounching Bank Sampah Percontohan Kelurahan Selatpanjang Barat. Kegiatan dalam rangka menumbuhkan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan itu dipusatkan di Kantor Lurah Selatpanjang, Kamis (12/7/2018).

Hadir dalam lounching itu Asisten II Sekdakab. Meranti Drs. Syamsuddin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Drs. Hendra Putra, Camat Tebing Tinggi Helfandi SE M.Si, Ketua BKMT Meranti Hj. Syamsiar Said Hasyim, Para Lurah/Kades, RT dan RW, Tokoh Masyarakat dan lainnya.

Diawali dengan penyerahan sampah secara simbolis oleh Kepala Dinas LHK kepada Lurah Selatpanjang Barat, yang dilanjutkan Lounching Bank Sampah yang ditandai pemotongan pita Gedung Bank Sampah oleh Ketua BKMT Meranti Hj.  Syamsiar Said Hasyim disaksikan Wakil Bupati Meranti, Kepala Dinas LHK dan lainnya. 

Pada kesempatan itu Wakil Bupati Meranti H. Said Hasyim, mengucapkan apresiasi atas dicanangkannya Bank Sampah dalam upaya menanggulangi masalah sampah di Kepulauan Meranti. 

"Semoga dengan adanya program ini mampu menumbuhkan kepedulian masyarakat dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungannya," ucap Wakil Bupati.

Dijelaskan Wabup, masalah sampah muncul akibat kebiasaan masyarakat yang tidak peduli dan sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Padahal masalah sampah dan kebersihan lingkungan sangat mempengaruh diri dan kehidupan masyarakat. Jadi mulai detik ini Wakil Bupati meminta masyarakat meninggalkan kebiasaan buang sampah sembarangan yang seperti sudah membudaya.

"Jika ditanya pasti semua ingin hidup bersih, lingkungannya indah, sehat dan tidak mau buang sampah sembarangan. Jadi mari sama-sama kita peduli terhadap kebersihan lingkungan masing masing, jangan lagi membuang sampah sembarangan," ajaknya.

Untuk mengatasi masalah sampah menurut Wabup sangat sederhana. Pertama, kesadaran masyarakat sendiri, kedua ada sistem yang mengatur kemana masyarakat mau membuang dan bagaimana cara membuangnya dan Bank Sampah merupakan solusi sistemnya.

Untuk berpartisipasi dalam program Bank Sampah, masyarakat tinggal memisahkan atau mengelompokan sampah mulai dari Sampah Basah, Sampah Plastik, Sampah Logam, Sampah Kayu dan kimia. Namun dari jenis sampah itu Bank Sampah hanya menerima jenis yang bisa didaur ulang seperti sampah yang terbuat dari plastik dan logam.

Dan untuk mengatasi masalah sampah ini yang tersulit menurut Wakil Bupati adalah bagaimana memenej dan menumbuhkan kesadaran masyarakat. Untuk masalah ini yang paling berperan besar adalah Camat dan Lurah karena langsung bersentuhan dengan masyarakat.

Seperti dijelaskan oleh penyelenggara Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kepulauan Meranti, Drs. Hendra Putra, yang paling penting dalam menanggulangi sampah adalah mengurangi Sampah, Memilih Sampah, Memanfaatkan Sampah, Mendaur Ulang Sampah, dan Menabung Sampah seperti program Bank Sampah yang saat ini diresmikan.

Bank Sampah adalah Sistem Pengelolaan Sampah yang dirancang seperti mekanisme kerja di Perbankan, dimana masyarakat dapat menabung sampah yang nilainya tersimpan dalam buku rekening khusus.

Senada dengan Wakil Bupati, untuk mensukseskan program Bank Sampah itu yang terpenting kebersamaan dan kekompakan dari semua pihak karena tanpa didukungan itu apa yang diharapkan akan sulit terwujud.

"Mengatasi sampah diakui Kadis LHK Meranti merupakan tanggungjawab yang berat, namun begitu pihaknya akan mengupayakan sebaik mungkin mulai dengan mengevaluasi mengidentifikasi persoalan sampah dan mencarikan solusi penggelolaannya seperti yang saat ini dilaksanakan membuat Bank Sampah," jelasnya.

Sementara Camat Tebing Tinggi Helfandi SE M.Si, dalam menyikapi masalah itu mengaku bersama aparatur Kecamatan siap mendukung suksesnya program dalam rangka mewujudkan lingkungan hidup bersih dan sehat itu. Dukungan serupa juga diharapkannya dari Lurah dan Kades dan yang tak kalah penting suport masyarakat di wilayah Tebing Tinggi.

Agar program itu berjalan sukses Mantan Kabag Humas Meranti itu menilai perlu dilakukan upaya masif dan sistemik dengan cara menularkan program serupa di Desa dan Kelurahan yang ada di Kecamatan Tebing Tinggi.

"Semoga upaya mencibtakan kebersihan dan keindahan kota ini berjalan dengan sukses, dan program ini dapat menular ke Kelurahan dan Desa yang ada diwilayah Tebing Tinggi," ucapnya.

Kepala Dinas LHK Hendra Putra pada kesempatan itu, juga menyampaikan program kedepan dalam mengatasi masalah sampah dengan cara melibatkan masyarakat untuk mendaur ulang sampah sehingga memiliki nilai ekonomi, salah satunya mengadakan mesin jahit.

Untuk menampung sampah yang saat ini banyak tertumpuk dibeberapa titik jalan protokol kota, pihak Dinas LHK telah menambahkan 5 kontainer yang diletakan di tempat pengumpulan sampah. Selain itu juga pengadaan 5 motor kaisar untuk pengangkut sampah yang merupakan bantuan dari Bank Riau Kepri. (hms/azw)
TERKAIT