Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim meminta organisasi perangkat daerah (OPD) fokus menyusun dan menjalankan progr" />

Wabup Meranti Minta OPD Fokus Pada Program Menyentuh Kebutuhan Masyarakat


toRiau - Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim meminta organisasi perangkat daerah (OPD) fokus menyusun dan menjalankan program sesuai kebutuhan real di lapangan. Hal itu ditegaskannya karena masih ditemui sektor-sektor strategis yang belum tersentuh dan butuh pembenahan segera.

"Saat ini semua OPD sedang menyiapkan SAKIP, namun yang terpenting semua program dapat berjalan dengan baik tanpa mengurangi hak masyarakat sehingga alokasi dana yang dikeluarkan sesuai dengan penerapan di lapangan. Saat ini hampir di semua sektor butuh pembenahan," ujar Wabup, saat bertindak menjadi Irup Apel, di halaman Kantor Bupati, Senin (20/8/2018) pagi.

Dijelaskan Wabup H. Said Hasyim, sempena HUT RI Ke-73 Tahun 2018, sebagai ASN yang diberikan amanah hendaknya lebih memaknai kemerdekaan ini dengan bekerja lebih baik dan ikhlas. 

"Sebagai bahagian dari masyarakat yang diberikan amanah kita harus bekerja lebih baik dan ikhlas untuk melanjutkan cita cita perjuangan dalam menggesa kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat," ucapnya.

Hal itu juga sesuai dengan sumpah yang diucapkan seorang ASN, siap bekeja dan bertugas dimanapun, apalagi tugas di Selatpanjang dengan fasilitas yang dinilai cukup baik dibanding dengan daerah lainnya. 

"Sekali lagi saya mengajak dan menghimbau kita semua untuk menyadari tugas dan tanggungjawab, berkorban untuk negara dan bangsa khususnya Kabupaten Meranti," paparnya.

Dari hasil peninjauan lapangan yang dilakukan Wabup, banyak sektor yang butuh segera dibenahi, di antaranya sektor Infrastruktur, Pendidikan, Sosial Budaya dan Ekonomi.

Seperti saat melakukan peninjauan beberapa sekolah di Selatpanjang dan Kecamatan. Yakni  SDN 01 Selatpanjanh yang dibangun sejak 1912, dimana kondisi gedung sekolah yang dibangun jauh sebelum kemerdekaan itu (1912), cukup memprihatinkan. Bagitu juga saat meninjau SMPN 03 Selatpanjang. Parahnya lagi disalah satu sekolah Wabup menemukan siswa yang belajar tanpa ada guru, hal ini menurutnya bukan peningkatan seperti yang diharap justru penurunan yang ditemui.

"Kondisi sekolah saat ini banyak yang memprihartinkan, ada sekolah ruang ada tapi mobiler tidak, ada gedung tapi murid tak ada, rumah guru dari dibangun sampai hancur tidak ditempati, dan kondisi sekolah sangat memprihatinkan," jelasnya seraya mengingatkan kenyataan yang ada di depan mata itu harus diperhatikan.

Begitu juga disektor Ekonomi, Sosial dan Budaya di mana banyak potensi daerah yang terbuang karena tidak terkelola dengan baik. 

"Untuk itu saya meminta OPD untuk membuat perencanaan matang sesuai kondisi real dilapangan, baik di Sektor Pendidikan begitu juga Sosial Ekonomi, banyak potensi yang terbuang meski banyak program namun kurang berjalan dengan baik dan berdampak manfaat kepada masyarakat," paparnya lagi. (hms/azw)
TERKAIT