PEKANBARU - Pemerintah memberikan dana tambahan untuk sembilan Pilkada serentak 2020 di Riau pada Desember nanti. Dana tambahan terbesar diperoleh Inhu, sedangkan terkecil adalah Dumai.

KPU Kabupaten Indragiri Hulu memperoleh tambahan anggaran terbesar untuk gelaran pilkada 2020 di Provinsi Riau yang akan dihelat Desember nanti.

Kepada Gatra.com Komisioner KPU Riau, Nugroho Notosusanto, mengatakan KPU Indragiri Hulu memperoleh dana sebesar Rp3,7 miliar. Angka tersebut lebih besar dibanding KPU Kuansing  yang hanya Rp3,5 miliar. 

"Itu anggaran dari APBN ya, dan diperuntukkan bagi pengadaan alat pelindung diri," ungkapnya kepada Gatra.com, Selasa (30/6).

Adapun alat pelindung diri diperlukan oleh penyelenggara pemilu sebagai penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi COVID-19.

Sambung Nugi,  anggaran juga bersumber dari APBD Kabupaten/Kota. Anggaran ini diperuntukkan bagi kebutuhan selain alat pelindung diri. Hanya saja Nugi belum mengetahui secara rinci perolehan anggaran bagi masing-masing Kabupaten/Kota.

"Sudah cair, tapi belum semua kabupaten. Sesuai tahapan berjalan. Saya gak paham petanya berapa persen perkabupaten kota," tekannya.

Adapun gelaran pilkada 2020 bakal berlangsung di 9 kabupaten/kota di Riau. Selain di Indragiri Hulu dan Kuansing, nantinya pilkada juga dihelat di Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Siak, Kabupaten Rohul, Kabupaten Rohil, dan Kota Dumai. 

Berikut jumlah tambahan anggaran bagi 9 KPU kabupaten/kota di Provinsi Riau.

- KPU Kabupaten Kepulauan Meranti Rp 1.717.867.000

-KPU Kabupaten Pelalawan Rp 2.223.971.000

-KPU Kabupaten Siak Rp 2.629.007.000

-KPU Kabupaten Rohul Rp 2.862.623.000

-KPU Kabupaten Inhu Rp3.788.347.000

-KPU Kabupaten Bengkalis Rp 3.077.783.000

-KPU KabupatenRokan hilir Rp 3.430.659.000

-KPU Kabupaten Kuansing Rp 3.564.145.000

-KPU Kota Dumai : Rp. 1.169.591.000. (man)



sumber: gatra.com