Harapan dan Tantangan 18 Tahun Perjalanan Pelalawan

Sidang Paripurna HUT ke-18 Pelalawan.
toRiau-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan menggelar Sidang Paripurna Istimewa HUT ke-18 Kabupaten Pelalawan di Gedung Daerah Laksamana Mangkudiraja Pangkalan Kerinci, Kamis (12/10).
 
Sidang yang dipimpin langsung Ketua DPRD Pelalawan Nasaruddin  didampingi Wakil Ketua I Suprianto dan Wakil Ketua II Indra Kampe, memaparkan perjalanan Kabupaten Pelalawan sejak dimekarkan dari kabupaten induk atau Kabupaten Kampar pada tanggal 12 Oktober atau 18 tahun lalu, dihadiri Gubernur Riau yang diwakilkan T Kasyiruddin, Bupati Pelalawan HM Harris serta seluruh unsur elemen masyarakat kabupaten Pelalawan.

Dalam sambutannya, Nasaruddin mengatakan dalam usia 18 tahun ini telah banyak yang dilakukan dalam pembangunan. Keberhasilan tersebut bukan semata-mata peran aparatur pemerintah saja, melainkan secara simultan dengan partisipasi dan dukungan seluruh elemen masyarakat di wilayah ini. Taklah berlebihan jika dikatakan sampai saat ini Pemkab Pelalawan dapat mengejar ketertinggalan, sehingga mampu sejajar dengan kabupaten lain yang lebih dahulu maju.

"Untuk itu, kami berharap keharmonisan dan kerjasama ini dapat terjalin dan terus terbina dengan baik. Jadi, mari kita bersama-sama bertekad dari hati kecil, untuk dapat memberikan apa yang terbaik bagi kehidupan masyarakat serta kelangsungan pembangunan Kabupaten Pelalawan yakni Kerja Bersama Menuju Pelalawan Emas Mewujudkan Riau Berintegritas,"  papar Nasruddin.

Sementara itu, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, tantangan pembangunan daerah Kabupaten Pelalawan dan Provinsi Riau sebagaimana halnya tantangan pembangunan nasional saat ini adalah semakin kompleks dan beragamnya permasalahan, serta semakin luasnya tuntutan masyarakat, sehingga tidak bisa dihadapi hanya dengan kerja sektoral, parsial, terpisah, serta ego sentris. Dimana kerja pembangunan sekarang ini harus dilakukan secara harmonis di antara anak bangsa, berbagai komponen, profesi, keterpaduan berbagai kalangan, komunitas serta harus bahu membahu di antara masyarakat daerah guna mewujudkan keunggulan dan kejayaan di dalam dunia tanpa batas belakangan ini, terutama di dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

" Sedangkan bagi masyarakat Kabupaten Pelalawan, keunggulan yang dimaksud diarahkan untuk mencapai Pelalawan Emas, yakni Pelalawan dengan kondisi ekonomi yang mandiri dan Pelalawan dengan kondisi sosial masyarakat yang aman dan sejahtera. Dan alhamdulillah, dengan kebersamaan ini pula selama satu tahun terakhir, telah banyak terjadi perubahan dan kemajuan di Negeri Seiya Sekata ini. Seperti terjadinya peningkatan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pelalawan pada tahun 2016 -2017 sebesar 2,96 persen, dimana kondisi ini lebih baik dari rata rata Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Riau sebesar 2,23 persen," ujar HM Harris.

Dijelaskan Bupati Harris, menurunnya jumlah masyarakat miskin di Kabupaten Pelalawan yang saat ini sebesar 10,78 persen lebih rendah dari tahun sebelumnya yakni sebesar 12,09 persen. Kemudian, untuk tingkat Pengangguran Terbuka penduduk Kabupaten Pelalawan saat ini sebesar 5,64 persen menurun jauh dibanding tahun sebelumnya yakni sebesar 7,61 persen dan juga berada jauh di bawah rata-rata Tingkat Pengganguran Terbuka Provinsi Riau yakni 7,4 persen. Dan Indek Pembangunan Manusia (IPM) meningkat dari angka 69,82 menjadi 70,21 dan masuk kategori tinggi di Provinsi Riau.

Selanjutnya, kata Harris, pada bidang pembangunan infrastruktur juga semakin lebih baik dengan keberhasilan mewujudkan pembangunan berbagai ruas jalan, jembatan, dermaga, prasarana air minum dan prasarana listrik desa pada tahun 2016-2017. Dimana pembangunan prasarana jalan melalui paket Multiyears Tahun 2014–2016, telah berhasil memberikan dampak yang signifikan terhadap kelancaran arus orang dan barang, serta menekan biaya transportasi di berbagai daerah di Kabupaten Pelalawan. Serta meningkatnya tingkat rasio elektrifikasi rumah tangga di Kabupaten Pelalawan saat ini sudah mencapai 80,87 persen meningkat dari tahun 2015-2016 yakni sebesar 74,24 persen, sebagai bagian dari keberhasilan program Pelalawan Terang.

"Pada sektor pertanian, kita semakin berhasil meningkatan produksi dan produktivitas padi, produksi dan produktivitas peternakan, perikanan dan perkebunan. Dimana produktivitas padi saat ini sudah mencapai 4,46 ton per hektare dari sebelumnya 3,76 ton per hektare. Intinya, pembangunan yang dilakukan di Kabupaten Pelalawan selama ini merupakan upaya memperkuat daya saing daerah, yaitu memperkuat daya saing produk unggulan dan sumber daya alam, memperkuat daya saing sumber daya manusia, memperkuat daya saing pelayanan pemerintahan serta memperkuat daya saing dunia usaha di daerah ini. Inilah salah satu bentuk Pemkab mempersiapkan daerah, khususnya Kabupaten Pelalawan, guna mendukung terwujudnya Indonesia sebagai negara maju yakni kekuatan 12 besar dunia di Tahun 2025 dan 8 besar dunia pada Tahun 2045,"urai Bupati.

Hanya saja, lanjut Bupati Pelalawan dua periode ini, ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Pemkab Pelalawan dalam mengejar kemajuan pembangunan. Salah satunya yakni  semakin berkurangnya dana transfer daerah dari Pemerintah Pusat yang mengakibatkan semakin berkurangnya dana pembangunan yang dimiliki pemerintah daerah. Hal ini tentu saja menjadi kendala dalam percepatan mewujudkan visi dan misi pembangunan sebagaimana yang ditetapkan dalam RPJMD 2016-2021.

"Bahkan kita juga telah melakukan langkah rasionalisasi serta mengefesiensikan penggunaan anggaran terhadap program dan kegiatan yang sudah dialokasikan di dalam APBD. Namun, langkah yang kita lakukan ini belum mampu menutupi defisit anggaran, sehingga banyak kegiatan yang sudah dijanjikan untuk memenuhi kebutuhan sarana prasarana dasar masyarakat, terpaksa dibatalkan karena berkurangnya keuangan daerah tersebut," timpal Bupati.

"Untuk itu, maka kami memohon maaf kepada masyarakat atas langkah yang terpaksa dilakukan tersebut. Namun demikian, Pemkab Pelalawan akan terus berupaya dengan maksimal melakukan berbagai macam langkah guna mewujudkan kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pelalawan. Salah satunya dengan  menggenjot maksimal PAD yang belum tergarap dengan baik. Jadi, mari sama-sama kita wujudkan kemajuan pembangunan ini dengan berperan aktif serta mendukung segala program yang telah dicanangkan Pemkab Pelalawan," beber Bupati HM Harris. (mcr/adm)


TERKAIT