Kiat Dumai Berhemat di Tengah Pemangkasan Anggaran

Zulkifli As.
toRiau-Kepala organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Dumai diminta untuk menyikapi kondisi pengurangan anggaran daerah dengan melakukan efesiensi dan program prioritas.

Terkait hal ini, Wali Kota Dumai Zulkifli As, menyatakan kepala OPD agar memilih kegiatan tepat sasaran dalam pengelolaan dan penggunaan keuangan karena anggaran 2018 mengalami kekurangan sebesar 10 persen.

"Efesiensi anggaran ini untuk menghindari hal yang tidak diinginkan melihat kondisi keuangan Dumai, dan lambatnya dana dari pusat mengucur ke daerah," kata wali kota, Jumat (12/1).

Disebutkan, efisiensi anggaran ini berlaku di seluruh OPD Pemko Dumai dan program dipilih hendaknya kegiatan bermanfaat dan sesuai dengan visi misi pembangunan daerah.

Setiap pelaksanaan kegiatan, lanjutnya, diharap kepala daerah tidak dipaksakan agar nantinya tidak ada resiko penundaan pembayaran karena kendala keuangan.

Kondisi anggaran mengalami penurunan dari tahun ke tahun makin kecil ini karena kondisi geografis Dumai bukan sebagai daerah penghasil sehingga dalam pembagian dana bagi hasil hanya dapat sedikit.

"Porsi dana bagi hasil sesuai perhitungan pemerintah dengan pertimbangan jumlah luas wilayah dan jumlah penduduk," ujar Zul As.

Zulkifli juga meminta pimpinan satuan kerja untuk proaktif, profesional dan bertanggungjawab dalam pelaksanaan kegiatan di lingkungan kerjanya, dan tidak menunggu.

Pekerjaan sebagai aparatur pemerintah daerah, diakui dia pasti punya resiko namun diimbau untuk bekerja seauai aturan dan taat akan hukum berlaku. "Jika aturan dilaksanakan maka tidak akan ada masalah selama dan setelah pekerjaan selesai," kata Zul As. (mcr/adm)


TERKAIT