toRiau-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo menyatakan abu vulkanik dari letusan gunung Sinabung telah berdampak pada 13 kecamatan di Kabupaten Karo, 5 kecamatan diantaranya terbilang cukup parah.

Menurut Ketua BPBD Kabupaten Karo, Martin Sitepu, abu vulkanik telah menutupi lahan pertanian, sawah, sekolah, kantor pemerintahan, dan rumah penduduk di 13 kecamatan.

"Erupsi terjadi 19 kali dari pagi sampai siang, tinggi kolom letusan mencapai 4,5 kilometer, dan juga jarak luncuran awan panas Sinabung mencapai 4,5 kilometer," ujar Martin melalui sambungan telepon dengan BeritaSatu News Channel, di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Hujan abu vulkanik menutupi Desa Perbaji, Sukatendel, Temberun, Perteguhen, Kuta Rakyat, Simpang Empat, Tiga Pancur, Selandi, Payung, dan Kuta Gugung. Masyarakat memerlukan masker dan air untuk membersihkan lingkungan.

BPBD Karo bersama jajaran berwenang lain turun membantu kebutuhan masyarakat. Mereka juga bekerja sama dengan para kepala desa untuk mengimbau masyarakat menjauhi zona merah yang sudah ditetapkan.

"Masyarakat dihimbau untuk tidak memasuki zona merah yang sudah ditentukan. Mereka akan ditampung di pos-pos pengungsian yang telah ditetapkan yaitu di 8 titik posko pengungsian," katanya. (bst/adm)