Terkait Perubahan UN, Kemenag Riau Sosialisasi ke Daerah

Ahmad Supardi Hasibuan.
toRiau-Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Riau menggiatkan berbagai persiapan bagi 45.714 siswa madrasah yang akan mengikuti ujian nasional berbasis komputer tahun ajaran 2018.

"Dari 45.714 siswa tersebut berasal dari MI sebanyak 6.991 pelajar, MTs sebanyak 27.858 pelajar dan MA sebanyak 10.865 pelajar," ujar Kepala Kanwil Kemenag Riau Ahmad Supardi Hasibuan.

Menurut dia, pelaksanaan UN berbasis komputer akan diikuti sebanyak 112 lembaga dari sekitar 800 lembaga, terdiri atas  11 MTsN, 16 MAN, 49 MTs swasta dan 46 MAS.

Ahmad Supardi yang didampingi Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Riau  Asmuni, mengatakan, penyelenggaraan UN dan UAM (untuk mandrasah) tahun 2018 mengalami perubahan yang mendasar pada model perubahan soal, penyusunannya soalnya dan dari cara pelaksanaannya.

Ia mengatakan, secara teknis pendataan peserta didik yang bakal ikut UN telah dilakukan dengan jumlah siswa madrasah yang akan Ikut UN tahun 2017/ 2018 mencapai 45.714  siswa itu.

"Terkait dengan perubahan UN kita akan terus menggencarkan sosialisasi lanjutan ke daerah, hingga melakukan peninjauan ke madrasah-madrasah agar berbagai persiapan segera dimatangkan agar pelajar dan sekolah bisa menghadapi UN dengan baik," ungkapnya.

Persiapan lain yang digiatkan bagi pendidikan madrasah adalah  sosialisasi tentang kisi-kisi UN yang ditetapkan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) tahun 2018 tentang Kisi-kisi USBN Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Dalam SK BSNP Nomor 0282/SKEP/BSNP/VIII/2017 memuat lampiran berisikan Kisi-kisi Ujian Nasional (UN) yang salah satunya untuk Sekolah Menegah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs).

Kisi-kisi ini tentunya dimaksudkan supaya guru dan siswa SMP/MTs dapat mempersiapkan diri lebih awal dalam menghadapi ujian nasional tahun 2018. (*)

sumber:antarariau


TERKAIT