Harapan Pemudik, Semua Tol Trans Jawa Bisa Difungsikan di 2018

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
toRiau-Banyak pihak mengapresiasi kinerja Pemerintahan Presiden Joko Widodo yang sukses mengatur dan mengamankan pelaksanaan mudik 2017. Para pengendara juga mengakui, perjalanan mudik kali ini lancar dan aman. Kemacetan parah yang menjadi momok setiap tahun dapat terurai pada mudik Lebaran 2017 baru-baru ini.

Hal ini tidak terlepas dari peran Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jasa Marga, Kepolisian hingga TNI.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak baik dari Polri, Kementerian Perhubungan, TNI, terutama kementerian PUPR yang sudah menyiapkan segara fasilitas dan infratruktur untuk mudik kali ini,” kata Wenny, yang baru saja melakukan perjalanan mudik ke dan dari Blitar, Jawa Timur, Selasa (4/7).

Wenny mengatakan, dibukanya tol fungsional dari Brebes ke Grinsing sangat membantu kecepatan perjalanan para pemudik.

“Saat melewati tol darurat itu, saya membayangkan kerja keras yang luar biasa dari Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono membangun jalan itu. Walaupun darurat, kami tetap bisa melintas dengan aman dan nyaman. Tidak ada kemacetan di tengah perjalanan,” kata dia.

Sementara itu Muhammad Munif, warga Tangerang yang hendak mudik ke Pasuruan, Jawa Timur mengapresiasi kerja keras Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Munif berharap, pada mudik 2018 nanti, semua jalan tol bisa difungsikan.

“Kami mengharapkan pada mudik 2018 nanti, Tol Trans Jawa ini bisa selesai, sehingga pemudik bisa lebih aman dan nyaman lagi berkendara,” kata dia.

Dikatakan, saat melintas di tol fungsional, sebagian jalan bisa dilalui dengan kecepatan 70 kilometer hingga 80 kilometer. Namun masih ada sebagian yang harus berjalan pelan dengan kecepatan 20 kilometer sampai 40 kilometer karena kondisi jalannya berkerikil.

“Tetapi itu saja sudah membuat kami pengendara puas, karena lancar dan tidak ada kemacetan. Selain itu, dalam jarak tertentu ada rest area darurat yang menyediakan banyak fasilitas, termasuk BBM. Ini luar biasa dan patut diapresiasi,” kata dia.

Sementara Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian juga menyampaikan terima kasih kepada semua stakeholder yang terlibat dalam proses pengamanan mudik 2017 sehingga berjalan relatif lancar.

"Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak baik dari Polri, Kementerian Perhubungan, TNI, terutama kementerian PUPR," kata Tito.

Lebih lanjut Tito mengakui kemacetan bisa diatasi lantaran kerja keras Kementerian PUPR yang membuka tol fungsional dari Brebes ke dibuka sehingga tidak terjadi kemacetan berarti di daerah Nagreg dan Brebes.

Tol sepanjang 110 kilometer tersebut dinilai efektif mengurangi kemacetan yang biasa terjadi di pintu keluar tol Brebes atau Brexit.

"Mudik relatif lancar, ada memang kepadatan tapi tidak sampai stuck apalagi berjam-jam ini," kata dia.

Tito juga berharap tol fungsional diperbaiki dan disempurnakan mulai dari jalur hingga fasilitasnya, sehingga bisa dikukuhkan menjadi jalur biasa dan dapat beroperasi penuh di lebaran tahun 2018.

"Saran kita, agar tol fungsional yang sudah ada mudah-mudahan jadi. Sehingga bisa beroperasi penuh sampai dengan Semarang," katanya.

Selain karena dibukanya tol fungsional, kata Tito, lancarnya lalu lintas mudik dan arus balik karena dibangunnya empat jalan layang dari Brebes ke arah Selatan. Tahun lalu, kata dia pemudik harus melewati sejumlah lintasan kereta api yang membuat antrean panjang di jalur Brebes.

"Demikian juga pembangunan untuk jalan layang dari Brebes menuju ke arah selatan itu bisa melancarkan arus yang selama ini terganggu oleh lintasan kereta api," kata Tito. (bst/adm)


TERKAIT