toRiau-Komisi I DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) setempat untuk mengetahui kesiapan tahapan pengawasan pelaksanaan Pilkada Provnsi Riau.

Rapat yang dipimpin Ketua Komisi I  Edi Mashudi itu berlangsung di ruang rapat DPRD Meranti, Selasa (6/3/2018). Edi Mashudi didampingi Anggota DPRD Ardiansah, Marhisam, Zubiarsah, Azni Safri.

Sedangkan dari Ketua Panwaslu Samsurizal didampingi anggota Panwaslu Meranti Romi Indra serta seluruh Panwas Kecamatan masing-masing Ketua Panwascam Tebing Tinggi Rudi Kurniawan, Ketua Panwascam Tebing Tinggi Barat, Sekretariat Efendi, Eri Gunawan, Hadi.

Dalam hearing itu, Ketua Komisi I Edi Mashudi mengungkapkan, pihaknya ingin mengetahui kesiapan Panwaslu tentang aturan dan temuan-temuan Pilkada di lapangan.

Menjawab pertanyaan itu, Ketua Panwaslu Meranti Samsurizal menjelaskan, pihaknya akan mengawasi segala persiapan Pilkada dari awal sampai pelaksanaan dan selesai.

Panwaslu juga akan mengawasi atribut dan alat-alat kampanye yang akan dipergunakan oleh masing-masing paslon dalam berkampanye, yang terlebih dahulu harus dikomunikasikan dengan KPU.

Menurut Samsurizal, ada tiga point penting yang harus jadi perhatian, di antaranya aturan mengenai ASN harus benar-benar netral dalam pemilu dan tidak boleh mengikuti secara aktif berpolitik atau berkampanye dari salah satu paslon Gubri. Larangan itu sudah tercantum dalam UU ASN dan diperkuat oleh Peraturan MENPAN-RB.

Selain itu, Kepala Desa dilarang ikut dan berperan dalam Pilkada atau Pemilu baik secara langsung maupun tidak langsung sesuai amanat UU Desa.

Kemudian, kata Samsurizal, paslon dilarang memberikan bantuan berupa apapun kepada masyarakat selama dalam proses Pilgubri, kecuali selesai pemilihan.

Ketua Komisi 1 Edi Mashudi mengatakan phaknya mengharapkan Panwaslu secara bijak dan arif tidak memihak kepada paslon-paslon dalam Pilkada Gubernur di Kabupaten Meranti.

"Segenap pimpinan dan anggota komisi, kami berharap pelaksanaan Pilkada Provinsi Riau di Meranti berjalan dengan aman lancar tidak ada kendala apapun," tutup Edi Mashudi yang juga Politisi PPP itu. (azw)