Sebelum Presiden Interpol Hilang, Sang Istri Terima Pesan Emoji Pisau

Presiden Interpol Meng Hongwei
toRiau - Pengakuan mengejutkan disampaikan istri dari Presiden Interpol Meng Hongwei yang hilang di China. Sebelum kejadian, ia menerima pesan berisi emoji pisau.

Grace Meng mengatakan, kejadian itu membuatnya cemas atas nasib suaminya. Ia takut nyawa suaminya berada dalam keadaan bahaya.

Berbicara di Lyon, kota tempat markas besar Interpol berada, Meng menyebut emoji pisau dikirim suaminya pada 25 September lalu tepat sebelum hilang.

"Jadi kejadian ini sudah menjadi masalah komunitas internasional," sebut Meng seperti dikutip dari AFP, Senin (8/10).

"(Suami saya) mengirim pesan lewat aplikasi percakapan sosial media, ia awalnya berkata tunggu panggilan saya. Lalu ia mengirim emoji pisau, saya tidak tahu apa yang terjadi padanya," sambung dia.

Terkait hilangnya Hongwei, Sekjen Interpol Juergen Stock mengatakan, ia terus memantau jalannya operasi pencarian pria asal China tesebut. Selain itu, Stock mendesak Pemerintah China memberi klarifikasi mengenai di mana Hongwei berada.

Hingga kini, pihak Beijing belum berkomentar mengenai hilangnya Hongwei.

Meski demikian, hilangnya Hongwei telah memunculkan beberapa spekulasi. Termasuk terjaringnya Hongwei dalam operasi anti-korupsi yang dipimpin Presiden Xi Jinping.

Sebelum menjadi Presiden Interpol 2015 lalu, Hongwei menduduki beberapa jabatan penting di Pemeritahan China seperti Wakil Menteri Keamanan Publik. Belum diketahui apakah ada kasus korupsi yang berlangsung di Kementerian Keamanan Publik saat Hongwei masih menduduki jabatan Wamen. (kum/tr1)
TERKAIT