PEKANBARU - Malam ini, Kamis (2/7/20), jenazah Pembantu Letnan Dua (Pelda) Anumerta Rama Wahyudi, prajurit TNI AD yang menjadi bagian dari pasukan pemelihara perdamaian Indonesia yang gugur saat bertugas di Misi MONUSCO, Republik Demokratik Kongo dijadwalkan tiba di Indonesia.

Selanjutkan, pada Jumat (3/7/20) pagi akan diterbangkan ke Kota Pekanbaru untuk dikebumikan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pekanbaru, Riau, pada hari yang sama.

Demikian disampaikan Komandan Resor Militer 031 Wirabima Brigjen TNI Brigadir Jenderal M Syech Ismed di Pekanbaru, Rabu kemarin.

Disebutkan, setelah tiba di Pekanbaru pada Jumat pagi, jenazah prajurit dari satuan Detasemen Peralatan 14 Pekanbaru Komando Distrik Militer I Bukit Barisan ini selanjutnya dibawa ke rumah duka. Setelah itu, baru dibawa ke TMP Pekanbaru untuk dimakamkan secara militer.

Rama Wahyudi yang sebelumnya berpangkat Sersan Mayor merupakan prajurit angkatan darat asal Kabupaten Kampar, Riau.

Rama gugur usai serangan kelompok bersenjata saat menjalankan tugas misi sebagai pasukan perdamaian PBB di wilayah Republik Demokratik Kongo, Afrika pada 22 Juni 2020 lalu.

Selain mendapat penghargaan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi, Ismed juga mengatakan jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kota Pekanbaru. (man)